Jumat (16/12/16) Perpustakaan ITS mengadakan acara “ITS Library Training and Tour” khusus untuk mahasiswa asing baru yang sedang menempuh studi di kampus ITS. Didampingi Mutiara Lasahido dari International Office ITS, para mahasiswa berjumlah 9 orang dan datang dari berbagai jurusan di ITS seperti Arsitektur, sistem informasi, statistik, teknik sipil dan teknik mesin. Tujuan terselenggaranya program ini adalah untuk mengenalkan kepada mereka bagaimana prosedur memanfaatkan perpustakaan, mulai dari tata tertib jam buka perpustakaan, menelusur koleksi perpustakaan melalui katalog online, memanfaatkan ruang internet, pendaftaran anggota perpustakaan dan digilib, hingga cara meminjam buku serta pengembaliannya.
Semua peserta dikumpulkan di ruang internet lantai 3 dan mereka mendapatkan presentasi dari para Information Specialist dari beberapa bagian layanan perpustakaan ITS yaitu Reini Ariani staf Layanan Samporna Corner, Dewi Agustina staf Layanan Majalah , Fandika Aqsa dan Ansi Aflacha staf Layanan Teknologi Informasi & Komunikasi.
“Mahasiswa asing selama ini memang jarang menggunakan fasilitas perpustakaan, mungkin karena mereka tidak tahu bagaimana caranya sehingga enggan untuk memanfaatkannya” ujar Astutik Nur Qomariyah, selaku Koordinator bidang layanan pemustaka.
Program pengenalan layanan dan tur perpustakaan merupakan kegiatan yang biasa dilakukan untuk menyambut tamu yang berkunjung di perpustakaan, namun kali ini bidang layanan pemustaka bekerja sama dengan Internasional Office ITS untuk memfasilitasi mahasiswa yang membutuhkan informasi seputar penggunaan fasilitas perpustakaan khusus bagi mahasiswa internasional.
“Dengan adanya permintaan mereka untuk program seperti ini justru kami merasa senang karena menjadi tahu apa harapan-harapan mereka terhadap perpustakaan kita. Untuk itu kami akan memprogramkan acara ini secara rutin setiap sebulan sekali diminggu ke-2 pada hari selasa, dengan membatasi mahasiswa maksimal 20 orang dalam satu sesi” demikian lanjut ibu yang memiliki tiga orang putra ini.
Selepas acara pengenalan fasilitas perpustakaan, mahasiswa diajak untuk melakukan library tour sebagai kelanjutan dari pemberian presentasi layanan yang sudah mereka peroleh sebelumnya, dan dapat mencoba menggunakan tiap layanan agar lebih mengenal secara mendalam. Semua ruang dan fasilitas diperkenalkan hingga melakukan pendaftaran anggota perpustakaan di lantai 4.
Mahasiswa internasional terlihat antusias bertanya kepada pustakawan mengenai beberapa layanan yang ada di tiap bagian, “saya sangat senang sekali ikut acara ini, karena saya menjadi tahu cara menggunakan perpustakaan dan fasilitas yang ada di dalamnya, saya merasa nyaman sekali dan akan sering berkunjung ke perpustakaan” demikian ungkap Barbara, mahasiswa magister statistik dari Zimbabwe yang berkomunikasi dalam bahasa inggris namun sudah mulai terbiasa dan belajar berbahasa Indonesia.
Begitu pula dengan Razafiarison Serge Landry, mahasiswa arsitektur asal madagaskar yang berbicara mengenai pengalamannya di perpustakaan ITS, “kegiatan ini sangat bermanfaat, saya sekarang terdaftar sebagai anggota dan sudah bisa menggunakan fasilitas perpustakaan, lantai lima PLN corner bagus untuk dikunjungi”. Mahasiswa internasional di ITS yang memiliki jumlah cukup banyak di setiap tahunnya menjadikan ITS siap untuk menyambut iklim global di bidang pendidikan, sebagai tantangan di program internasionalisasi ITS, perpustakaan sudah mulai bersiap untuk selalu memberikan layanan maksimal kepada seluruh pemustaka, termasuk dari mahasiswa internasional yang membutuhkan adaptasi untuk hidup dan bermasyarakat di Surabaya.
Acara berakhir sekitar jam 4 sore, semua merasa senang karena telah mendapatkan pengetahuan mengenai perpustakaan ITS sebagai bekal apabila berkunjung kembali ke perpustakaan. Melalui program pengenalan layanan dan tur perpustakaan ini diharapkan banyak membantu mahasiswa internasional untuk memenuhi kebutuhan informasi penunjang pembelajarannya, namun juga diharapkan mampu membantu mereka untuk beradaptasi dengan lingkungan masyarakat dengan melakukan pendekatan antar pustakawan dan pemustaka melalui layanan yang ramah, sopan dan santun sehingga dapat memberi kesan baik kepada semua pemustaka. (yag/ed:fa)
slot pulsaVideo Terkait :